Mitsubishi Electric Bidik Tren 'Green Building' Indonesia

PT Mitsubishi Electric Indonesia (MEIN) dan PT Mitsubishi Jaya Elevator and Escalator (MJEE) berkomitmen melakukan inovasi teknologi berkelanjutan serta menghasilkan produk dan layanan yang dapat berkontribusi bagi lingkungan hijau.

Ibeth Nurbaiti

26 Apr 2024 - 18.06
A-
A+
Mitsubishi Electric Bidik Tren 'Green Building' Indonesia

Salah satu gedung perkantoran hijau milik Sinar Mas Land. /istimewa

Bisnis, JAKARTA — Sektor properti dan konstruksi—seperti halnya sektor industri dan transportasi—dinilai juga memiliki peran yang sangat signifikan dalam upaya mencapai target nol emisi karbon (net zero emission/NZE). Pendingin ruangan dan pencahayaan disebut-sebut menjadi kontributor utama penurunan emisi tersebut.

Terlebih, sektor konstruksi merupakan penyumbang terbesar kedua di dunia dalam peningkatan emisi karbon dengan prosentase sebesar 25%. Jika tidak dikendalikan sekarang, sumbangan emisi karbon dari sektor konstruksi dikhawatirkan bisa mencapai angka 60% pada 2060.

Di sisi lain, mengacu pada dokumen Enhanced National Determined Contribution (ENDC), Indonesia menargetkan NZE dapat tercapai pada 2060. Selain itu, Indonesia juga berupaya untuk mencapai target pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 31,89% dengan kemampuan sendiri dan 43,20% dengan dukungan internasional hingga 2030.

Sejalan dengan itu, pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah berkomitmen untuk menekan emisi karbon melalui penerapan konsep pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan, mulai dari penggunaan material berkelanjutan hingga teknologi dan produk yang dapat berkontribusi terhadap penyelesaian masalah perubahan iklim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Fatkhul Maskur
Anda belum memiliki akses untuk melihat konten

Untuk melanjutkannya, silahkan Login Di Sini

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.