Ambisi Besar Penghiliran di Pusaran Tambang Ilegal

Praktik pertambangan ilegal telah memunculkan sentimen negatif bagi para pelaku usaha yang ingin menanamkan modalnya di Indonesia. Apple Inc., salah satunya, membatalkan keinginannya untuk berinvestasi dan membangun pabrik penghiliran timah di Indonesia pada 2016 karena maraknya tambang ilegal.

Ibeth Nurbaiti

24 Feb 2023 - 15.20
A-
A+
Ambisi Besar Penghiliran di Pusaran Tambang Ilegal

Aktivitas pengolahan dan pemurnian timah di PT Timah Tbk. (TINS). Upaya mendorong pembangunan smelter untuk komoditas timah ini masih dihadapkan pada persoalan minimnya penyerapan timah logam untuk kebutuhan di dalam negeri. Istimewa/MIND ID

Bisnis, JAKARTA — Isu pertambangan ilegal menjadi salah satu aspek yang disebut-sebut berpengaruh besar terhadap minat investor lokal maupun global dalam berinvestasi di Indonesia, tak terkecuali di sektor penghiliran.

Praktik pertambangan ilegal telah memunculkan sentimen negatif bagi para pelaku usaha yang ingin menanamkan modalnya di Indonesia. Apple Inc., salah satunya, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat itu sempat menyatakan keinginannya untuk berinvestasi dan membangun pabrik penghiliran timah di Indonesia pada 2016.

Baca juga: Apple Batal Bangun Pabrik di Indonesia, Terganjal Tambang Ilegal

Namun, perusahaan produsen iPhone besutan mendiang Steve Jobs itu akhirnya membatalkan rencana investasi di Indonesia karena maraknya praktik pertambangan tanpa izin (Peti) alias tambang ilegal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Ibeth Nurbaiti
Anda belum memiliki akses untuk melihat konten

Untuk melanjutkannya, silahkan Login Di Sini

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.