Ancang-Ancang Bank Memacu KPR dan KKB

Bank Indonesia (BI) mencatat permintaan pembiayaan rumah tangga seperti untuk hunian dan kendaraan bermotor melesat pada Juli 2023. Bank-bank pun ambil ancang-ancang dengan menggenjot penyaluran kreditnya di segmen tersebut.

Fahmi Ahmad Burhan & Emanuel Berkah Caesario

20 Agt 2023 - 17.37
A-
A+
Ancang-Ancang Bank Memacu KPR dan KKB

Ilustrasi KPR. Sumber: Canva

Bisnis, JAKARTA — Kalangan perbankan mulai mengambil ancang-ancang untuk menggenjot penyaluran kredit ke segmen kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit kendaraan bermotor (KKB), menyusul survei Bank Indonesia yang mencatat adanya lonjakan permintaan pada kedua segmen itu di Juli 2023.

Berdasarkan Survei Penawaran dan Permintaan Pembiayaan Perbankan yang dirilis oleh BI, responden rumah tangga yang melakukan penambahan pembiayaan melalui utang atau kredit pada Juli 2023 mencapai 11,4 persen dari total responden, meningkat dibandingkan dengan 9,7 persen pada bulan sebelumnya.

Sumber utama pemenuhan pembiayaan rumah tangga pada Juli 2023 berasal dari pinjaman bank umum dengan pangsa sebesar 37,1 persen. Alternatif sumber pembiayaan lain yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan rumah tangga yaitu koperasi dan leasing, dengan pangsa masing-masing sebesar 21,7 persen dan 17,3 persen.

Berdasarkan jenis penggunaan, mayoritas pembiayaan yang diajukan oleh responden rumah tangga pada Juli 2023 adalah kredit multiguna dengan pangsa sebesar 43,6 persen dari total pengajuan pembiayaan baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Emanuel Berkah Caesario
company-logo

Lanjutkan Membaca

Ancang-Ancang Bank Memacu KPR dan KKB

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.