Apa Saja Faktor yang Mempengaruhi Harga BBM Naik atau Turun?

Ada sejumlah faktor yang mempengaruhi penyesuaian harga BBM, mulai dari pandemi, kenaikan harga minyak dunia, kondisi pasar, nilai tukar mata uang asing, hingga pembatasan margin.

Ibeth Nurbaiti

6 Sep 2022 - 16.30
A-
A+
Apa Saja Faktor yang Mempengaruhi Harga BBM Naik atau Turun?

Pengendara mengisi bahan bakar di salah satu SPBU milik PT Pertamina (Persero) di Jakarta, Sabtu (19/9/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis, JAKARTA  Selama 8 tahun menjabat sebagai kepala pemerintahan Indonesia, Presiden Joko Widodo sudah beberapa kali mengeluarkan kebijakan yang menaikkan ataupun menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM). 

Untuk pertama kalinya, kebijakan menaikkan harga BBM bersubsidi dilakukan pada 18 November 2014 atau tak sampai 1 bulan setelah dilantik sebagai presiden.

Ketika itu, Jokowi menaikkan harga BBM subsidi jenis Premium menjadi Rp8.500 per liter dari sebelumnya Rp6.500 per liter. Sementara itu, harga Solar naik menjadi Rp7.500 per liter dari sebelumnya Rp5.500 per liter.

Namun, kebijakan Presiden Jokowi yang menaikkan harga BBM subsidi jenis Premium dan Solar ternyata tidak berlaku lama. Tidak sampai 2 bulan, tepatnya pada 1 Januari 2015 Jokowi kemudian menurunkan harga Premium (RON 88) dari Rp8.500 per liter menjadi Rp7.600 per liter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Ibeth Nurbaiti
Anda belum memiliki akses untuk melihat konten

Untuk melanjutkannya, silahkan login terlebih dahulu

BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.