Bankir Fokus Garap KPR di Jabodetabek, Surabaya Raya Prospektif

Perbankan menyebutkan pasar KPR di Jabodetabek masih akan menjadi fokus garapan mereka pada tahun ini dengan Surabaya dan sekitarnya dinilai prospektif.

M. Syahran W. Lubis

14 Jan 2022 - 00.11
A-
A+
Bankir Fokus Garap KPR di Jabodetabek, Surabaya Raya Prospektif

Pembangunan perumahan di Tangerang, Banten./Istimewa

Bisnis, JAKARTA – Jabodetabek masih menjadi arahan penyaluran kredit pemilikan rumah bagi sebagian bank untuk tahun ini dengan wilayah Surabaya Raya dianggap memiliki prospek yang sangat cerah.

Chandra Bachtiar, Consumer Asset Division Head PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk., mengemukakan bahwa CCB mulai menggarap pasar kredit pemilikan rumah (KPR sekitar 4 tahun lalu.

Menurut dia, CCB pada tahap awal fokus menggarap pasar KPR di Provinsi Banten, terutama Serpong dan sekitarnya.

“Kalau main KPR, taklukkan dulu wilayah Banten, terutama Serpong, baru bisa main ke semua tempat [daerah lain],” ujarnya dalam webinar yang diselenggarakan Prolab School of Property pada Kamis (13/01/2021) malam.

Hal senada dikemukakan oleh Suryanti Agustinar, Executive Vice President Nonsubsidized Mortgage & Personal Lending Division (NSLD) PT Bank Tabungan Negara, (Persero) Tbk.

Dia membeberkan bahwa bank pelat merah tersebut tetap fokus untuk menggarap pasar di Tangerang Raya (Provinsi Banten), Jawa Barat, dengan melihat Surabaya dan sekitarnya seperti Gresik dan Sidoarjo akan berkembang pesat apabila dapat digarap secara intensif.

“Surabaya Raya akan kami garap nintensif, pasarnya besar, sambil tetap memperluasa garapan ke kota-kota lainnya,” kata Suryanti.

KAWASAN PENYANGGA

Sebelumnya, Rumah.com memprediksi bahwa meskipun minat terhadap properti kelas menengah atas di pusat kota meningkat, minat konsumen properti pada 2022 masih akan tertuju pada kawasan-kawasan penyangga kota-kota besar.

Selain harga, infrastruktur transportasi, kelengkapan fasilitas umum seperti pusat perbelanjaan, fasilitas kesehatan, dan fasilitas pendidikan masih akan menjadi daya tarik utama. Berdasarkan hal tersebut,

Rumah.com menganalisis sejumlah wilayah yang diperkirakan menjadi incaran konsumen pada 2022 yakni Tangerang Raya di Banten, Kota Bogor di Jawa Barat, dan Kabupaten Gresik di Jawa Timur.

Kecamatan Cipondoh dan Karang Tengah menjadi dua area yang paling prospektif di Kota Tangerang tahun ini. Pada kuartal III 2021, harga properti di Cipondoh naik 29% secara year-on-year (yoy), sementara Karang Tengah mencatat kenaikan harga 41% yoy.

Berdasarkan analisis Rumah.com, kedua wilayah tersebut memiliki fasilitas umum yang lengkap dan beragam pilihan akses transportasi umum dan pribadi.

Cipondoh memiliki akses Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line dan Kereta Bandara di Stasiun Batuceper serta akses tol Cengkareng–Batuceper–Kunciran. Letaknya yang tepat bersebelahan dengan Jakarta Barat sangat menguntungkan. Beragam fasilitas umum seperti mal, pusat perbelanjaan, dan fasilitas kesehatan kelas menengah atas dapat diakses penghuni di area ini dengan mudah.

Selain itu, Cipondoh memiliki kawasan reservasi dan kawasan hijau di Setu Cipondoh, sehingga sangat ideal bagi pencari properti yang ingin memiliki hunian dekat ibu kota dengan kualitas udara dan lingkungan hidup yang baik.

Sementara itu, Kecamatan Karang Tengah terhubung dengan tol Jakarta–Tangerang-Merak. Terdapat tiga rumah sakit besar di area ini salah satunya Mandaya Royal Puri Hospital yang merupakan rumah sakit tipe B dengan pelayanan kelas internasional.

Karang Tengah juga bertetangga langsung dengan Jakarta Barat, sehingga penghuninya dapat dimanjakan oleh fasilitas umum yang lengkap.

Selain itu, kebijakan insentif Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yang dikeluarkan Pemerintah Kota Tangerang menambah daya tarik kedua area ini.

Sementara itu, Kota Bogor cukup mencuri perhatian konsumen pada 2021. Peningkatan jumlah pencarian properti di wilayah tersebut merupakan yang paling signifikan selama 3 kuartal. Bahkan ketika tren pencarian turun pada kuartal III/2021, Kota Bogor naik 21,84% quarter-to-quarter (qtq).

Harga properti Kota Bogor yang cenderung lebih stabil menarik minat konsumen di tengah pandemi Covid-19. Fasilitas yang cukup lengkap dengan akses transportasi yang terjangkau juga menjadi keunggulan Kota Bogor. Rumah sakit, mal atgau pusat perbelanjaan, serta taman hiburan dapat dijangkau dengan mudah dari pusat kota.

Kawasan hijau seperti taman dan hutan kota tersebar di banyak titik. Bepergian di Kota Bogor juga kini makin nyaman dengan adanya tol Bogor Outer Ring Road (BORR) maupun bus yang akhir-akhir ini sedang diperbanyak untuk menggantikan angkot. Kereta pun dapat diakses melalui Stasiun Bogor, Bogor Paledang, dan Batutulis.

Selanjutnya, di Jawa Timur, menurut Rumah.com, Kabupaten Gresik berkembang menjadi area paling prospektif di kawasan metropolitan Surabaya atau yang dikenal sebagai Gerbangkertosusila (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan).

Wilayah yang menghadap Selat Madura dan Laut Jawa ini memiliki potensi untuk menjadi sunrise property didorong oleh perkembangan infrastruktur dan industri di dalamnya.

Saat ini, median harga di Gresik berada pada kisaran Rp6,4 jutaan, lebih murah ketimbang Sidoarjo maupun Bangkalan yang turut menjadi pusat industri di Gerbangkertosusila.

Indeks harga properti di Gresik secara kuartalan juga sedang bertumbuh sebesar 4,53% pada kuartal kedua 2021 lalu. Angka ini lebih signifikan ketimbang wilayah lain di Gerbangkertosusila.

Selain itu, Kabupaten Gresik kini dilintasi tiga ruas jalan tol yang terhubung dengan Trans Jawa yakni tol Surabaya–Gresik, Surabaya–Mojokerto, dan Krian–Legundi–Bunder–Manyar (KLBM).

Kemudahan akses transportasi darat mempercepat perkembangan wilayah ini, khususnya bagi industri properti dan manufaktur. Sejumlah kawasan kota mandiri dengan fasilitas yang lengkap seperti Gresik Kota Baru (GKB) dan Gem City berkembang tak jauh dari akses tol.

Wilayah Gresik yang cenderung belum begitu padat dibandingkan dengan Surabaya ataupun Sidoarjo cukup menarik minat konsumen. Apalagi kawasan industri besar seperti Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) tengah gencar dikembangkan di Gresik sehingga tersedia cukup banyak pekerjaan bagi penghuninya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: M. Syahran W. Lubis

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.