Bisnis, JAKARTA - Negara kaya kembali memperlihatkan egonya dalam menjaga komitmen target iklim. Sementara itu, kasus bencana alam terus mengalami akselerasi.
Ketidaksepakatan dunia, terutama negara kaya yang notabene juga merupakan penghasil emisi terbesar, untuk mempertanggung jawabkan perubahan iklim kembali terjadi dalam pertemuan penting, termasuk agenda iklim G20 di Bali pada 31 Agustus.
Sejumlah negara ekonomi utama menunjukkan sikap kemunduran terhadap komitmen emisinya dalam Pertemuan Menteri Lingkungan Hidup G20 di Bali pada akhir pekan lalu setelah gagal mencapai komunike atau pernyataan resmi.
Adanya keberatan terhadap bahasa pada target iklim dan perang di Ukraina telah mencegah tercapainya komunike bersama, kata sumber diplomatik seperti dilaporkan oleh CNN pada Kamis (1/9/2022).