Bisnis, JAKARTA — Amuk harga bahan pokok penting sepanjang awal tahun ini seolah tidak henti-hentinya menghajar Indonesia. Belum tuntas polemik anomali minyak goreng dan kedelai, kini giliran daging sapi yang mengalami tantrum.
Di berbagai daerah, para pedagang daging sapi mulai menyuarakan ancaman mogok berjualan akibat harga komoditas protein hewani itu terus stabil tinggi di atas Rp120.000/kg. Dalam 2 bulan ini, padahal, mereka harus bersiap mengamankan stok untuk Ramadan dan Idulfitri.
(BACA JUGA: Memilih Dua Opsi Mengempiskan Inflasi Harga Kedelai)
Namun, Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI) DKI Jakarta sudah menyatakan niat untuk menghentikan aktivitas berjualannya selama 5 hari terhitung 28 Februari hingga 4 Maret 2022.