'Booming' Komoditas, Waspadai Harga Rumah Terkerek Makin Mahal

Harga komoditas yang tengah melambung tinggi diproyeksikan akan mengerek harga rumah sehingga impian masyarakat yang ingin memiliki hunian pertama mereka makin sirna. Hal ini mengacu pada saat booming komoditas di tahun 2012 - 2013 yang berdampak pada melonjaknya harga rumah tapak kala itu.

Yanita Petriella

15 Jul 2022 - 01.40
A-
A+
'Booming' Komoditas, Waspadai Harga Rumah Terkerek Makin Mahal

Ilustrasi rumah

Bisnis, JAKARTA – Harga properti residensial khususnya rumah tapak saat ini terbilang tinggi untuk kalangan tertentu. Hal ini tentu menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat yang penghasilannya pas-pasan

Terlebih saat ini harga komoditas yang tengah melambung tinggi diproyeksikan akan mengerek harga rumah sehingga impian masyarakat yang ingin memiliki hunian pertama mereka makin sirna. Hal ini memutar memori kondisi properti residensial pada tahun 2012 – 2013 dimana saat itu harga rumah tapak mengalami lonjakan akibat demand yang begitu besar akibat booming komoditas. 

Selain booming harga komoditas, pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat secara tak langsung akan menekan harga properti residensial. Adapun nilai tukar rupiah ditutup melemah 0,19 persen atau turun 28,5 poin sehingga parkir di posisi Rp15.020 per dolar AS pada Kamis (14/7/2022) Tak hanya itu, pada paruh kedua sejumlah ekonom juga memprediksi akan ada kenaikan Bank Indonesia (BI) 7 day reverse repo rate yang saat ini berada di level 3,5 persen.

Chief Economist The Indonesia Economic Intelligence Surnasip memproyeksikan para pengembang tidak akan menaikkan harga rumah melebihi 5 persen di sepanjang tahun ini meski ada gejolak harga komoditas, isu pelemahan nilai tukar rupiah dan rencana kenaikan suku bunga acuan BI. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Yanita Petriella
company-logo

Lanjutkan Membaca

'Booming' Komoditas, Waspadai Harga Rumah Terkerek Makin Mahal

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.