Bisnis, JAKARTA — Pemangku kepentingan di Tanah Air terus berupaya meningkatkan daya saing pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah. Pemanfaatan layanan keuangan dan teknologi digital diharapkan mampu mendorong pelaku bisnis naik kelas.
Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Destry Damayanti mengatakan bahwa bank sentral bersama dengan pemerintah dan para pelaku usaha terus mendorong upaya digitalisasi usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM, secara end-to-end di berbagai aspek.
Upaya tersebut antara lain meningkatkan produktivitas, memperluas akses pemasaran melalui onboarding, dan memanfaatkan transaksi pembayaran digital. Hal itu dilakukan agar usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) memiliki daya saing dan lebih berkelas.
Menurutnya, langkah itu perlahan terwujud melalui standar kode respons cepat (Quick Response Code Indonesian Standard/QRIS) yang saat ini telah mencapai 13,4 juta mitra pedagang di seluruh Indonesia dan 95 persen merupakan UMKM.