Free

Diet Rendah Garam, Hindari Hipertensi Hingga Masalah Jantung

Berbagai penyakit degeneratif seperti hipertensi, stroke, hingga gagal jantung bisa tercetus karena mengkonsumsi makanan tinggi kandungan garam. Jadi ada baiknya Anda berhati-hati dan memahami dampak jika mengonsumsi makanan dengan kandungan garam yang tinggi.

Redaksi

3 Des 2021 - 15.22
A-
A+
Diet Rendah Garam, Hindari Hipertensi Hingga Masalah Jantung

Konsumsi makanan dengan kandungan garam terlalu tinggi berisiko menyebabkan berbagai penyakit. Namun, tubuh juga tidak boleh kekurangan garam./Antara-Pixabay.jpg

Bisnis, JAKARTA - Garam merupakan salah satu mineral yang dibutuhkan tubuh. Namun, konsumsi garam harus sesuai dengan proporsi alias tidak boleh berlebihan.  Publik pun mengetahui bahwa makanan dengan kandungan garam terlalu tinggi berisiko menyebabkan berbagai penyakit.

Berbagai penyakit degeneratif seperti hipertensi, stroke, hingga gagal jantung bisa tercetus karena mengkonsumsi makanan tinggi kandungan garam. Jadi ada baiknya Anda berhati-hati dan memahami dampak jika mengonsumsi makanan dengan kandungan garam yang tinggi.

Seperti diketahui, natrium atau garam merupakan bagian penting dari diet. Sebagai elektrolit, natrium adalah kunci untuk menjaga homeostasis tubuh, yang memungkinkan banyak fungsi tubuh beroperasi dengan lancar dan stabil.

Namun, jika Anda mengonsumsi terlalu banyak garam, tubuh kehilangan keseimbangan dan menyebabkan beberapa efek samping. Pedoman Diet USDA merekomendasikan agar orang dewasa mengonsumsi tidak lebih dari 2.300 miligram natrium setiap hari atau setara dengan sekitar satu sendok teh garam.

Namun, American Heart Association (AHA) menyarankan bahwa kebanyakan orang dewasa untuk mengurangi asupan garam hanya 1.500 miligram per hari. Anjuran tersebut dimaksudkan untuk menjaga tingkat tekanan darah tetap rendah.

Berikut beberapa hal yang dapat terjadi setelah mengonsumsi makanan dengan kandungan garam yang tinggi seperti dilansir eatthis.com. Catat dan waspadai dua efek jangka panjang yang dapat terjadi akibat terlalu banyak konsumsi garam.

1. Tubuh perlu menahan air

Pernahkah perut Anda terasa bengkak (bloated) setelah makan sesuatu yang super asin, seperti sekantong keripik atau makanan cepat saji? Hal ini terjadi karena ginjal akan menghemat air ekstra yang diminum untuk mengimbangi natrium ekstra yang Anda konsumsi. Tujuannya agar mempertahankan rasio natrium ke air tertentu dalam tubuh. Di luar perut, Anda juga mungkin merasa bengkak di area tubuh lainnya, seperti di tangan dan kaki.

2. Merasa haus yang luar biasa

Berbicara tentang mengonsumsi air yang ekstra, ketika memakan sesuatu yang penuh dengan natrium, dapat menyebabkan mulut terasa kering, bahkan meningkatkan intensitas rasa haus. Kondisi ini berkaitan dengan kebutuhan tubuh dalam mempertahankan rasio natrium ke air yang sangat spesifik itu. Jika mengalami sakit tenggorokan, Anda mungkin mengalami mulut kering segera setelah berkumur dengan air garam selama beberapa menit.

3. Tekanan darah sedikit meningkat

Ketika mengonsumsi makanan asin dalam jumlah besar dalam sekali makan, ada kemungkinan Anda bisa mengalami peningkatan sementara pada tingkat tekanan darah. Ini karena makanan yang tinggi natrium dapat menyebabkan volume darah yang lebih besar mengalir melalui pembuluh darah dan arteri. Namun, fluktuasi kadar ini tidak terjadi pada semua orang setelah makan makanan yang sarat garam.

4. Meningkatkan risiko penyakit jantung

Salah satu kemungkinan efek jangka panjang mengonsumsi terlalu banyak natrium adalah peningkatan risiko penyakit jantung. Ada cukup bukti yang menunjukkan bahwa asupan garam yang tinggi menyebabkan peningkatan tekanan darah. Hal itu pada akhirnya menyebabkan pembuluh darah dan arteri menyempit. Dampaknya, terjadi peningkatan risiko penyakit jantung dan bahkan kematian dini. (Ithamar Yaomi DC, Feni Freycinetia Fitriani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Saeno

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.