Diplomasi Kuliner, Cendol Elizabeth Tarik Minat Menlu Inggris

Diplomasi cendol pun mewarnai kunjungan Menlu Inggris Elizabeth Truss ke Kota Bogor. Cendol Elizabeth menjadi jamuan istimewa dalam pertemuan antara Pemda Provinsi Jabar dan Pemerintah Inggris.

Redaksi

12 Nov 2021 - 21.12
A-
A+
Diplomasi Kuliner, Cendol Elizabeth Tarik Minat Menlu Inggris

Minuman cendol mewarnai pertemuan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Menteri Luar Negeri Inggris Elizabeth Truss di Bogor,/Istimewa-Humas Pemprov Jabar

Bisnis, BOGOR - Cendol adalah salah satu makanan khas Bandung, dan cendol Elizabeth adalah brand terkenal di Kota Kembang. Uniknya, Jumat (12/11/2021) cendol Elizabeth disajikan dalam pertemuan Gubernur Jabar dan Menlu Inggris Elizabeth Truss.

Cendol adalah makanan yang terbuat dari tepung dan disajikan dengan es batu, santan, gula merah, serta daun pandan sebagai pewangi.

Paling enak disantap di siang hari, saat matahari terik, cendol Elizabeth dihadirkan sebagai bagian dari diplomasi kuliner untuk menjami Menlu Inggris.  

Diplomasi cendol pun mewarnai kunjungan Menlu Inggris Elizabeth Truss ke Kota Bogor. Cendol Elizabeth menjadi jamuan istimewa dalam pertemuan antara Pemda Provinsi Jabar dan Pemerintah Inggris.

Hal itu terjadi saat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menerima kunjungan kerja Menteri Luar Negeri Inggris Elizabeth Truss di Gedung Creative Center, Kota Bogor, Jumat (12/11/2021).

“Kami sangat berbangga dan dapat kehormatan kunjungan Menteri Luar Negeri Inggris Elizabeth Truss, dan yang paling istimewa beliau senang sekali meminum cendol, itu yang utama. Ternyata ada cendol Elizabeth yang terkenal di Jabar dan nama beliau adalah Elizabeth,” ujar Ridwan Kamil.

Elizabeth merupakan nama yang populer di Britania Raya. Bahkan, Ratu Inggris pun bernama Elizabeth.

Diplomasi bilateral dengan jajanan khas Jabar tersebut ternyata membuat obrolan antara kedua belah pihak menjadi lebih cair. Selepas pertemuan, Gubernur Ridwan Kamil membeberkan Menlu Inggris menawarkan untuk membuka restoran di London dengan menu es cendol.

“Jadi beliau meminta kalau bisa buka restoran di London ada cendolnya lah itu tentang diplomasi cendolnya,” ujar Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

Diplomasi model seperti ini kerap dilakukan Ridwan Kamil. Sebelum cendol Elizabeth, kopi kerap dipakai Ridwan Kamil dalam berbagai kunjungan kerja ke luar negeri, sebelum pandemi bahkan hingga saat ini melalui pertemuan virtual.

Diplomasi kopi efektif menggaet kerja sama bisnis, budaya, dan pemerintahan.

Pada Februari 2020 Gubernur Jabar Ridwan Kamil meluncurkan Kafe Jabarno di 555 Flinders Lane, Kota Melbourne, negara bagian Victoria, Australia.

Mei lalu Ridwan Kamil sukses menjadikan batik sebagai alat diplomasi. Wastra nusantara itu efektif ketika "menyatukan"" Indonesia dan Korea Selatan dalam batik.

Saat itu artis K- Pop Leetuk dan Yeesung Super Junior berpose mengenakan batik rancangan Ridwan Kamil dan membuat ramai pemberitaan di kedua negara. (Wisnu Wage Pamungkas, Ajijah)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Saeno

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.