Bisnis, JAKARTA – Dorongan restrukturisasi utang negara berpendapatan menengah dan rendah kembali mengemuka di rangkaian pertemuan G20 yang dihelat oleh India sebagai presiden tahun ini.
Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Kristalina Georgiva menyerukan penguatan rancangan utang dan mempercepat resolusi utang dengan cara yang lebih efektif.
"Kerentanan utang negara, yang sudah meningkat sebelum pandemi, telah diperburuk oleh guncangan yang berasal dari Covid-19 dan perang Rusia melawan Ukraina," ujarnya di Bengaluru, India seperti dikutip dari laman resmi pada Sabtu (25/2/2023).
Hal ini khususnya, katanya, berlaku untuk negara-negara berkembang dan berpenghasilan rendah dengan ruang kebijakan yang sangat terbatas dan kebutuhan pembangunan yang sangat besar.