Bursa Efek Indonesia menggulirkan kajian untuk membuka peluang bagi perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia bisa go public di Tanah Air.
Meski berpotensi memeriahkan aksi initial public offering (IPO) dan mendongkrak pamor pasar modal Indonesia secara global, wacana itu dikhawatirkan dapat berimbas terhadap arus keluar modal asing.
Saat ini, total perusahaan tercatat di pasar saham sudah mencapai 836 emiten. Jumlah itu termasuk 11 emiten pendatang baru yang listing di BEI sepanjang tahun berjalan 2023.
Seluruhnya merupakan badan hukum Perseroan Terbatas (PT) seperti yang dipersyaratkan oleh regulator pasar modal Indonesia. Merujuk Roadmap Pasar Modal Indonesia 2023—2027, jumlah perusahaan tercatat baik saham maupun efek bersifat utang dan sukuk (EBUS) ditargetkan OJK meningkat menjadi 1.100 perusahaan.