Bisnis, JAKARTA - Pemerintah mengguyur ratusan ribu ton beras ke ritel modern seiring dengan mulai terbatasnya stok beras premium di pasaran. Satuan tugas pangan Polri ikut turun tangan mengawasi distribusi beras dari penggilingan hingga ke masyarakat.
Setelah asosiasi peritel mengadukan kelangkaan pasokan beras kemasan di berbagai daerah, pemerintah lantas mengguyur sedikit 200.000 ton beras ke pelbagai gerai modern di sejumlah wilayah Tanah Air. .
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi mengatakan bahwa Presiden telah memberikan instruksi untuk mendistribusikan sebagian beras dari Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) ke gerai-gerai ritel modern.
Adapun, 50.000 ton bakal didistribusikan oleh Food Station di wilayah DKI Jakarta, sementara sisanya didistribusikan oleh Bulog. Adapun nantinya, beras yang disalurkan dalam kemasan 5 kilogram di gerai ritel modern.