Bisnis, JAKARTA — Kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG) telah melemah selama tiga hari berturut-turut, bahkan kini kembali ke level 6700-an. Sepanjang tahun ini, IHSG sudah turun 1,22 persen year-to-date (YtD). Strategi apa yang sebaiknya diambil investor?
Hari ini, IHSG ditutup di level 6.766,76 setelah turun 0,59 persen dibanding kemarin. Sebanyak 370 emiten mengalami penurunan harga saham hari ini, sedangkan penguatan harga hanya dialami oleh 150 emiten, sisanya stagnan.
Macro Equity Strategist Samuel Sekuritas Indonesia, Lionel Priyadi, mengatakan bahwa saat ini pasar modal global dan Indonesia tengah tertekan kondisi inflasi di Amerika yang belum turun sesuai harapan.
Hal tersebut akibat masih kuatnya ekspansi sektor jasa seperti perhotelan, rekreasi, dan lainnya, yang membuat suku bunga Fed berpotensi naik hingga 5,75 persen hingga 6 persen.