Bisnis, JAKARTA - Impor beras konsumsi makin mendesak setelah pasokan beras di pasar utama menipis. Harga komoditas pangan ini di pasaran juga terus merangkak menyikapi ketersediaan stok di pedagang.
Ketersediaan beras konsumsi semakin terkikis menjelang berlalunya November. Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), pusat perdagangan beras di DKI Jakarta mengakui pasokan beras yang dimiliki pedagang makin menipis.
Ketua Koperasi PIBC Zulkifli Rasyid mengatakan pasokan beras saat normal ke PIBC dapat mencapai 2.500-3.000 ton per hari. Namun, saat ini pasokan makin menipis yang mengakibatkan terkereknya harga beras medium.
Situasi ini praktis menyebabkan terkereknya harga beras di tingkat pedagang. Sebagai perbandingan, beras medium pada Agustus hanya Rp8.300 per kg. Terkini, harga beras konsumsi tersebut telah merangkak menjadi Rp9.200 per kg.