Indonesia Bersiap Antisipasi Harga Komoditas Kembali Normal

Di tahun 2022 harga komoditas diprediksi menurun. Meski begitu, pemerintah yakin harga nya masih tinggi dan akan memberi manfaat bagi perekonomian Indonesia.

Saeno

14 Feb 2022 - 00.10
A-
A+
Indonesia Bersiap Antisipasi Harga Komoditas Kembali Normal

Batu bara, salah satu komoditas perdagangan internasional yang mengalami kenaikan harga di 2021./Antara

Bisnis, JAKARTA – Harga komoditas perdagangan internasional pada 2021 menjadi salah satu pendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia. Namun, di tahun 2022 harga komoditas diprediksi menurun. Meski begitu, pemerintah yakin harga nya masih tinggi dan akan memberi manfaat bagi perekonomian Indonesia.

Perkembangan harga komoditas global sepanjang tahun lalu telah mendorong kinerja ekspor Indonesia tumbuh 41,88 persen secara kumulatif. Kemudian, ekspor nonmigas mencapai mencapai 41,52 persen.
 
Lembaga pemeringkat Moody’s memproyeksikan defisit APBN Indonesia pada 2022 akan mencapai 3,8 persen.Moody menilai bahwa defisit anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) dapat menurun dari posisi 2021 di angka 4,65 persen—lebih rendah dari target 5,7 persen. 

"Moody's juga memprediksi akan terjadi perlambatan pertumbuhan pendapatan karena penurunan harga komoditas, sehingga pelonggaran belanja akan mendorong konsolidasi defisit fiskal menjadi 3,8 persen terhadap PDB pada 2022," demikian keterangan resmi Kementerian Keuangan, Jumat (11/2/2022). 

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memprediksi harga komoditas unggulan dan komoditas energi masih akan menjadi berkah bagi perdagangan internasional Indonesia pada 2022, meskipun ada risiko inflasi yang mengikuti. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Saeno
company-logo

Lanjutkan Membaca

Indonesia Bersiap Antisipasi Harga Komoditas Kembali Normal

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.