Ini Dia Kelebihan dan Kekurangan Menabung di Bank

Seperti halnya dengan setiap pilihan keuangan, menabung di bank memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah ulasan serta daftar kelebihan dan kekurangan menabung di bank.

Emanuel Berkah Caesario

11 Mei 2023 - 17.22
A-
A+
Ini Dia Kelebihan dan Kekurangan Menabung di Bank

Ilustrasi menabung. Sumber: Canva

Bisnis, JAKARTA — Menabung di bank adalah salah satu cara yang paling umum dilakukan untuk mengelola uang. Dibandingkan dengan menyimpan uang di rumah atau di tempat lain, menabung di bank memberikan keamanan dan kenyamanan.

Namun, seperti halnya dengan setiap pilihan keuangan, menabung di bank memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah ulasan serta daftar kelebihan dan kekurangan menabung di bank.

 

KELEBIHAN MENABUNG DI BANK:

1. Keamanan

Menabung di bank memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan menyimpan uang di rumah. Bank memiliki sistem keamanan yang ketat dan dilengkapi dengan berbagai perlindungan seperti asuransi deposito.

Jika terjadi kehilangan uang yang disimpan di bank, nasabah dapat mengajukan klaim dan mendapatkan penggantian sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Simpanan di bank juga dijamin keamanannya oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), sehingga meskipun bank yang bersangkutan bangkrut, nasabah tidak akan kehilangan uang tabungannya. Namun, tentu ada syarat dan ketentuan yang berlaku.

 

2. Ketersediaan

Menabung di bank memungkinkan nasabah untuk mengakses uangnya kapan saja, baik melalui ATM, internet banking, atau layanan teller. Ini sangat memudahkan ketika nasabah membutuhkan uang tunai dengan cepat.

 

3. Imbal hasil yang kompetitif

Bank menawarkan bunga atau imbal hasil untuk menarik nasabah untuk menabung di bank. Imbal hasil tersebut dapat diperoleh dengan menempatkan uang di deposito, tabungan, atau reksa dana yang ditawarkan oleh bank.

Dalam jangka waktu tertentu, imbal hasil yang ditawarkan oleh bank dapat lebih tinggi dibandingkan dengan bunga yang ditawarkan oleh instrumen investasi lainnya.

 

4. Memudahkan transaksi

Dengan menabung di bank, nasabah dapat melakukan transaksi seperti transfer uang, pembayaran tagihan, pembelian saham, atau instrumen keuangan lainnya dengan mudah dan cepat. Nasabah juga dapat memantau saldo dan aktivitas rekening mereka secara real-time melalui internet banking.


 

KEKURANGAN MENABUNG DI BANK:

Selain kelebihan, menabung di bank juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya:

 

1. Biaya

Menabung di bank mungkin memerlukan biaya tertentu, tergantung pada jenis rekening dan layanan yang digunakan. Beberapa bank mungkin menarik biaya administrasi bulanan atau biaya transaksi tertentu. Oleh karena itu, sebaiknya nasabah mempertimbangkan biaya ini sebelum membuka rekening di bank.

 

2. Imbal hasil yang rendah

Meskipun bank menawarkan bunga atau imbal hasil yang kompetitif, tingkat imbal hasil yang diberikan oleh bank terkadang tidak selalu lebih tinggi dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya.

Saat ini, suku bunga deposito di bank umum rata-rata hanya berkisar antara 2 hingga 4 persen per tahun. Jika dibandingkan dengan investasi lain seperti saham atau properti, suku bunga deposito tergolong rendah.

Hal ini berarti bahwa jika Anda menabung di bank, potensi keuntungan yang bisa didapatkan juga terbatas. Jadi, jika nasabah mencari keuntungan yang lebih besar, menabung di bank mungkin bukan pilihan terbaik.

 

3. Inflasi

Dalam beberapa kasus, tingkat inflasi bisa lebih tinggi dibandingkan dengan imbal hasil yang ditawarkan oleh bank.

Ini berarti bahwa uang yang disimpan di bank mungkin tidak akan berkembang nilainya seiring waktu, dan bahkan bisa mengalami penurunan nilai jika inflasi lebih tinggi dari tingkat bunga yang diberikan oleh bank.

 

4. Keterbatasan jumlah penarikan 

Keterbatasan jumlah penarikan tunai dalam sebulan juga menjadi kelemahan menabung di bank. Biasanya, bank hanya mengizinkan beberapa kali penarikan tunai dalam sebulan tanpa dikenakan biaya tambahan.

Jika nasabah melakukan penarikan tunai di luar batas yang ditentukan, maka nasabah akan dikenakan biaya yang cukup tinggi. Oleh karena itu, jika Anda membutuhkan uang dalam jumlah besar secara tiba-tiba, maka menabung di bank mungkin tidak cukup fleksibel.

Adanya penetapan besaran limit tarik tunai ini tidak terlepas dari aturan Bank Indonesia (BI) mengenai Surat Edaran Bank Indonesia (SEBI) tentang Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (AMPK). Aturan ini mulai berlaku sejak 13 April 2009.

Menurut aturan tersebut, limit tarik tunai ATM dibedakan menurut teknologi kartunya. Untuk kartu teknologi chip, limit tarik tunai di ATM sebesar Rp15 juta per hari, sedangkan untuk kartu teknologi magnetic stripe, limit tarik tarik tunai di ATM sebesar Rp 10 juta.

Selain itu, untuk deposito, nasabah juga memiliki keterbatasan akses uang. Ketika nasabah ingin menarik uang dari deposito, biasanya ada jangka waktu tertentu yang harus dipenuhi terlebih dahulu.

 

5. Tidak Ada Jaminan Kehandalan

Bank memang dianggap sebagai tempat yang aman untuk menyimpan uang, tetapi tidak ada jaminan kehandalan. Sebuah bank dapat mengalami masalah keuangan atau kebangkrutan sewaktu-waktu, dan jika hal ini terjadi, maka uang yang disimpan di bank tersebut dapat hilang.

Meskipun bank dianggap sebagai tempat yang aman untuk menyimpan uang, masih ada potensi risiko. Risiko tersebut dapat terjadi ketika bank mengalami masalah keuangan yang serius. Jika tabungan nasabah tidak memenuhi kriteria penjaminan dari LPS, maka nasabah dapat kehilangan uang yang disimpan.

 

 

Kesimpulan

Menabung di bank memiliki kelebihan dan kekurangan, dan semuanya harus dipertimbangkan dengan baik sebelum memutuskan untuk menabung di bank.

Sebagai nasabah, penting untuk memilih bank yang dapat memenuhi kebutuhan finansial dan memberikan keuntungan yang sesuai dengan tujuan menabung.

Selain itu, nasabah juga perlu memperhatikan biaya administrasi dan bunga yang ditawarkan oleh bank, serta mempertimbangkan risiko yang mungkin terjadi. Dengan mempertimbangkan semua faktor tersebut, nasabah dapat memilih opsi menabung di bank yang paling cocok untuk kebutuhan finansialnya.

Jika Anda mencari cara yang mudah dan aman untuk menyimpan uang, menabung di bank bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika Anda mencari potensi keuntungan yang lebih besar, maka Anda mungkin perlu mempertimbangkan opsi investasi lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Emanuel Berkah Caesario

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.