Bisnis, JAKARTA - Sampah plastik merupakan 80% dari semua pencemaran laut dan sekitar 8-10 juta metrik ton plastik berakhir di lautan setiap tahun. Sejumlah pabrikan mobil mengambil inisiatif untuk mencegat dengan mobil masa depannya.
International Union for Conservation of Nature (IUCN) menyebut, lebih dari 300 juta ton plastik diproduksi setiap tahun untuk digunakan dalam berbagai aplikasi, dan setidaknya 14 juta ton plastik berakhir di lautan setiap tahun.
"Plastik merupakan 80% dari semua sampah laut yang ditemukan dari perairan permukaan hingga sedimen laut dalam," seperti dikutip dari laman IUCN, Minggu (18/9/2022).
Spesies laut menelan atau terjerat oleh sampah plastik, yang menyebabkan cedera parah dan kematian. Polusi plastik mengancam keamanan dan kualitas pangan, kesehatan manusia, pariwisata pesisir, dan berkontribusi terhadap perubahan iklim.