Bisnis, JAKARTA — Industri asuransi memperkirakan pendapatan premi dari lini bisnis asuransi kendaraan hingga bakal mengalami peningkatan seiring dengan momen arus mudik Lebaran 2024.
Presiden Direktur Allianz Utama Indonesia Sunadi mengatakan, memang produk asuransi kendaraan bermotor memberikan perlindungan atau jaminan selama setahun, bukan perlindungan jangka pendek yang dapat dibeli untuk momen-momen tertentu, seperti Lebaran, Natal, atau tahun baru. Sehingga, nasabah hanya membeli produk asuransi kendaraan khusus menjelang momen tertentu. Meskipun momen modik Lebaran dapat menjadi pendorong, meskipun belum tentu signifikan.
“Kami melihat bahwa tidak ada perubahan yang signifikan terkait pendapatan premi dari asuransi kendaraan. Sedangkan untuk nilai klaim, pada umumnya memang ada sedikit peningkatan, terutama satu bulan sebelum dan sesudah Lebaran,” kata Sunadi kepada Bisnis, dikutip Senin (18/3/2024).
Apalagi, Sunadi mengatakan, asuransi kendaraan selama ini selalu menjadi salah satu pilar utama yang menjadi kontributor bisnis Allianz Utama. Jika dilihat dari sisi industri asuransi umum, Sunadi berujar asuransi kendaraan bermotor adalah lini bisnis dengan premi terbesar kedua setelah asuransi harta benda.