Investasi Jumbo Proyek EBT, Keterlibatan Swasta Dinanti

Secara keseluruhan, Indonesia bahkan membutuhkan investasi US$25 miliar—US$30 miliar atau setara dengan Rp444,96 triliun (kurs Rp14.832) untuk transisi energi 8 tahun ke depan.

Ibeth Nurbaiti

26 Okt 2022 - 11.00
A-
A+
Investasi Jumbo Proyek EBT, Keterlibatan Swasta Dinanti

Foto udara calon lokasi pembangunan kincir angin Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) yang tidak jauh dari Puncak Darma Geopark Ciletuh, Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (2/9/2022). Proyek PLTB Ciemas Sukabumi yang diperkirakan menelan investasi mencapai Rp4 triliun ini akan menjadi proyek PLTB terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara. Bisnis/Rachman

Bisnis, JAKARTA — Besarnya biaya investasi yang dibutuhkan untuk mengembangkan pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT) menjadi peluang bagi swasta untuk ikut terlibat dalam proyek penyediaan listrik nasional.

Terlebih, kemampuan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yang selama ini menjadi pemain tunggal di sektor ketenagalistrikan, memiliki keterbatasan dalam hal pendanaan. Di sisi lain, investasi pada pengembangan pembangkit mencapai US$1.043 miliar atau sekitar US$25 miliar per tahun, setara Rp350 triliun per tahunnya.

Baca juga: Perpres EBT Terbit, Pembangunan PLTU Batu Bara Baru Dilarang

Secara keseluruhan, Indonesia bahkan membutuhkan investasi US$25 miliar—US$30 miliar atau setara dengan Rp444,96 triliun (kurs Rp14.832) untuk transisi energi 8 tahun ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Ibeth Nurbaiti
Anda belum memiliki akses untuk melihat konten

Untuk melanjutkannya, silahkan Login Di Sini

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.