IPO Blibli Bakal Untung atau Buntung? Suara Analis Terpecah

Sebagian analis menilai prospek IPO Blibli atau PT Global Digital Niaga Tbk. akan kurang menarik, sebab sektor teknologi kini sedang menjadi yang terburuk di pasar. Namun, tidak sedikit analis dan ekonom yang meyakini prospek bisnis dan saham Blibli sangat menjanjikan.

Emanuel Berkah Caesario

21 Okt 2022 - 14.27
A-
A+
IPO Blibli Bakal Untung atau Buntung? Suara Analis Terpecah

Bisnis, JAKARTA — Kalangan analis berbeda pandangan terkait prospek saham PT Global Digital Niaga Tbk. atau Blibli yang kini sedang dalam proses initial public offering (IPO). Di satu sisi, sektor teknologi sedang lesu, tetapi di sisi lain Blibli memiliki dukungan ekosistem dan grup usaha yang besar.

Blibli bakal menjadi e-commerce ketiga yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sayangnya, kedua pendahulunya, yang bahkan lebih besar darinya, yakni PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) kurang begitu sukses di pasar.

Karakter bisnis Blibli tidak jauh berbeda dibanding kedunya dan sama-sama masih rugi. Alhasil, besar kemungkinan kisah kejatuhan harga yang sama seperti pada BUKA dan GOTO bakal terulang di Blibli. Apalagi, sentimen untuk sektor teknologi kini sedang buruk.

Meskipun demikian, sebagian ekonom dan analis menilai prospek saham emiten berkode BELI ini masih menarik. Salah satu fakta yang tidak dapat diabaikan begitu saja tentang Blibli adalah bahwa startup ini merupakan bagian dari grup usaha paling sukses di Tanah Air saat ini, yakni Grup Djarum.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Emanuel Berkah Caesario
company-logo

Lanjutkan Membaca

IPO Blibli Bakal Untung atau Buntung? Suara Analis Terpecah

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.