Bisnis, JAKARTA — Pencatatan saham emiten produsen craft beer pertama di Indonesia dengan merek Stark, yakni PT Lovina Beach Brewery Tbk. (STRK), menambah daftar panjang emiten produsen minimal beralkohol yang listing di pasar modal. Bagaimana prospek sektor ini?
Tahun ini, perusahaan-perusahaan produsen minuman beralkohol atau minol tampaknya memang cukup antusias untuk menggalang modal melalui penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) di pasar modal.
Selama bertahun-tahun, hanya ada dua emiten minol di pasar modal, yakni PT Delta Djakarta Tbk. (DLTA) dan PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MLBI). Namun, belakangan PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk. (BEER) dan PT Hatten Bali Tbk. (WINE) turut listing pada awal tahun ini.
Kehadiran STRK yang listing kemarin, Selasa (10/10/2023) menjadikan total emiten minol di pasar modal kini menjadi 5 emiten. Pasar modal kedatangan tiga emiten minol sekaligus tahun ini, menjadikan pilihan investor kini lebih beragam.