Jalan Tol 2021 Capai 2.489,2 Km, Bergerak Menuju 3.500 Km

Pemerintah melalui kerja sama dengan investor terus memacu pembangunan jalan tol di berbagai daerah. Hingga akhir 2021, panjang jalan tol se-Indonesia mencapai 2.489,2 kilometer.

Yanita Petriella

3 Jan 2022 - 07.30
A-
A+
Jalan Tol 2021 Capai 2.489,2 Km, Bergerak Menuju 3.500 Km

雅加达-梅拉克收费公路 / Antara

Bisnis, JAKARTA Total panjang jalan tol yang telah beroperasi di seluruh Indonesia pada akhir 2021 mencapai 2.489,2 kilometer.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan pemerintah terus melanjutkan pembangunan sejumlah proyek jalan tol yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), sesuai dengan Peraturan Presiden No. 56/2018 tentang Perubahan Kedua atas Perpres 3/2016 tentang Percepatan Pelaksanaan PSN.

Melalui keterangan tertulis dia menyatakan kehadiran jalan tol yang terhubung dengan kawasan-kawasan produktif seperti kawasan industri, pariwisata, bandara, dan pelabuhan akan dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri.

Hingga November 2021, panjang ruas tol yang sudah beroperasi mencapai 2.457 km, merupakan akumulasi dari ruas tol yang tuntas dan dioperasikan pada periode 1978 hingga 2014 sepanjang 795 km, periode 2015 hingga 2019 sepanjang 1.298 km, dan pada 2020 sepanjang 246 km.

Pada Januari 2021 hingga November 2021 sepanjang 122,9 km telah mulai beroperasi, dan pada Desember 2021 sepanjang 32,2 km beroperasi, sehingga total jalan tol yang telah beroperasi di seluruh Indonesia pada akhir 2021 beroperasi sepanjang 2.489,2 km.


Selama Januari hingga November 2021, terdapat 10 ruas tol baru yang selesai sepanjang 122,9 km yaitu tol Bogor Ring Road seksi 3A sepanjang 2,9 km, tol Kayu Agung–Palembang-Betung seksi 1 tahap 1B sepanjang 8,2 km, tol Sigli–Banda Aceh seksi 3 sepanjang 16 km.

Kemudian, ruas tol Medan–Binjai seksi 1A sepanjang 4,2 km, tol Cengkareng–Batu Ceper–Kunciran 14,2 km, tol Serpong–Cinere Seksi 1 sepanjang 6,5 km, tol Cibitung–Cilincing Seksi 1 sepanjang 2,7 km, tol Balikpapan–Samarinda Seksi 1 dan 5 sepanjang 32,4 km, enam ruas Tol DKI seksi A sepanjang 9,3 km, dan tol Serang-Panimbang Seksi 1 sepanjang 26,5 km.

Sisanya tiga ruas tol sepanjang 32,2 km yang tuntas akhir Desember 2021 terdiri atas ruas Manado–Bitung Seksi 2B (13,5 km), Sigli–Banda Aceh Seksi 2 (6,4 km), dan Binjai–Langsa segmen Binjai–Stabat (12,3 km). Dengan demikian, total panjang jalan tol yang mulai dioperasikan pada 2021 sepanjang 155,1 km.

Selanjutnya, pada 2022 hingga 2024 direncanakan sepanjang 1.010,8 km beroperasi yaitu pada 2022 sepanjang 421,8 km, tahun 2023 sepanjang 338,1 km, dan pada 2024 sepanjang 250,8 km. Jalan tol yang beroperasi pada 2024 sepanjang 3.500 km.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: M. Syahran W. Lubis

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.