Bisnis, JAKARTA - Masih tingginya harga sejumlah komoditas pangan utama memicu pemerintah putar otak. Terbaru, eksekutif mendistribusikan bantuan pangan untuk mengendalikan harga di dalam negeri.
Selama Ramadan, Perum Bulog dan holding pangan ID Food menyalurkan ratusan ribu ton pangan kepada masyarakat. Bulog mendistribusikan 640.000 ton beras kepada 21.353 keluarga penerima manfaat.
Tiap keluarga diberi jatah 10 kilogram untuk kebutuhan hidup selama Ramadan hingga Mei dengan tiga kali penyaluran. Kemudian, ID Food menyalurkan daging ayam beku dan telur ayam kepada 1,4 juga keluarga rawan stunting.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) setidaknya mengharapkan dua hal dari penyaluran bantuan sosial ini. Pertama, memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat kurang mampu khususnya selama Ramadan. Kedua, sebagai stimulus menurunkan harga beras.