Bisnis, JAKARTA - Lewat koordinasi dengan kalangan importir, pemerintah bermaksud mengamankan stok gandum yang terancam pasokannya akibat kecamuk perang Rusia-Ukraina dengan melakukan diversifikasi negara pemasok.
Seperti dimaklumi, selama ini Ukraina merupakan salah satu pengekspor utama gandum ke Indonesia.
Kementerian Perdagangan mencatat pasokan asal negeri yang kini nyaris porak poranda itu memenuhi 24 persen kebutuhan gandum di dalam negeri.
Karena itu, menurut Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Oke Nurwan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan importir untuk diversifikasi negara pemasok dan sedang diupayakan dari beberapa negara.