Bisnis, JAKARTA — PT Bank Maspion Indonesia Tbk. (BMAS) menyampaikan pengumuman mengejutkan hari ini, Senin (30/5), yakni bahwa kepemilikan mayoritas atas saham perseroan bakal beralih dari Grup Maspion ke grup keuangan asal Thailand, yakni Kasikornbank Public Company Limited (KBank).
Pengumuman tersebut disampaikan secara bersamaan oleh manajemen Bank Maspion dan manajemen Kasikornbank di Bursa Efek Indonesia dan Bursa Efek Thailand, Senin (30/5).
Aksi ini tampaknya tidak lepas dari faktor kewajiban pemenuhan modal inti minimum bank yang dipersyaratkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yakni minimal mencapai Rp3 triliun pada akhir tahun ini. Adapun, total ekuitas BMAS per akhir 2021 lalu baru mencapai Rp1,33 triliun.
Kewajiban tersebut telah diatur dalam Peraturan OJK (POJK) No. 12/POJK.03/2020 tentang Konsolidasi Bank Umum. OJK sudah memberikan jeda waktu yang cukup panjang untuk memenuhi ketentuan ini, yakni sejak 2020 lalu.