Bisnis, JAKARTA — Pembiayaan oleh perbankan syariah menjadi penopang penyaluran kredit industri perbankan pada awal tahun ini. Meski pangsa pasarnya kecil, bisnis perbankan syariah memiliki prospek pertumbuhan yang cukup cerah.
Indikasi melemahnya kinerja kredit industri perbankan pada awal tahun ini tecermin dari hasil Survei Permintaan dan Penawaran Pembiayaan Perbankan Januari 2023 yang dirilis Bank Indonesia.
Salah satu penemuan survei tersebut yakni bahwa penyaluran kredit baru pada Januari 2023 terindikasi lebih rendah dibandingkan dengan bulan Desember 2022. Hasil survei kepada perbankan menunjukkan bahwa saldo bersih tertimbang (SBT) penyaluran kredit baru pada Januari 2023 sebesar -7,2 persen.
Ini jauh lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang mencapai SBT positif 77,7 persen. Jika diperinci, SBT pada bank umum (BU) pada Januari 2023 turun mencapai 9,6 persen, padahal pada Desember 2022 setinggi 78,9 persen.