Ketika Halang Rintang untuk Mengebut Energi Hijau Kian Menantang

Setidaknya dibutuhkan biaya hingga Rp3.300—Rp3.500 triliun untuk dapat mencapai netral karbon pada 2060. Untuk memensiunkan dini atau early retirement PLTU pada 18 pembangkit di sejumlah wilayah Jawa Bali saja, dibutuhkan dukungan dana tak kurang dari US$48,43 miliar.

Ibeth Nurbaiti

5 Feb 2022 - 06.30
A-
A+
Ketika Halang Rintang untuk Mengebut Energi Hijau Kian Menantang

Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Tolo di Kabupaten Jeneponto terlihat dari udara, Minggu (20/1). PT PLN (Persero) mengaku siap mengikuti aturan baru dari pemerintah mengenai harga beli listrik pada pembangkit energi baru terbarukan (EBT) meskipun mengalami kenaikan dari yang ditetapkan sebelumnya. Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis, JAKARTA — Mahalnya biaya investasi untuk teknologi energi baru dan terbarukan atau EBT di Tanah Air, membuat pengembangan energi hijau itu kian menantang. Perlu adanya dukungan pemerintah, baik dari sisi kebijakan maupun pembiayaan agar ambisi untuk mengakselerasi bauran energi yang bersih dalam menekan emisi karbon dapat terwujud.

Sebagai gambaran, setidaknya dibutuhkan biaya hingga Rp3.300—Rp3.500 triliun untuk dapat mencapai netral karbon pada 2060. Untuk memensiunkan dini atau early retirement PLTU pada 18 pembangkit di sejumlah wilayah Jawa Bali seperti yang telah dipetakan pemerintah, membutuhkan dukungan dana tak kurang dari US$48,43 miliar.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam satu kesempatan pernah menjelaskan bahwa kebutuhan biaya untuk mengurangi emisi karbon dan melakukan transisi energi, setidaknya mencapai US$5,7 miliar per tahun. Dengan angka fantastis tersebut, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tidak akan cukup untuk mencapai target netral karbon.

Baca juga: Desakan BUMN Energi untuk Mengurangi Emisi Karbon Makin Kuat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Ibeth Nurbaiti
company-logo

Lanjutkan Membaca

Ketika Halang Rintang untuk Mengebut Energi Hijau Kian Menantang

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.