Bisnis, JAKARTA — PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. bergerak gesit untuk memastikan skema pembayaran kepada krediturnya dapat segera terealisasi berdasarkan klasifikasi yang telah disusun dalam proposal perdamaian atas penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU).
Sementara itu, sejumlah kreditur pun terus memantau perkembangan proses kesepakatan restrukturisasi kredit Garuda setelah proposal perdamaian yang ditawarkan perusahaan ini disetujui oleh mayoritas kreditur.
Maskapai penerbangan pelat merah ini harus segera bergerak cepat untuk memastikan dapat memenuhi kewajibannya sebagaimana yang telah dijanjikan. Hal ini menjadikan perusahaan harus menata lagi bisnisnya dan mempersiapkan model bisnis yang lebih menguntungkan.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, mengatakan bahwa perusahaan tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan oleh kreditur terhadap perseroan. Irfan pun ingin menunjukkan bahwa Garuda pantas untuk dipertahankan dan berjanji untuk memberikan layanan operasi yang prima.