Lika-Liku Emiten Unggas Japfa (JPFA) Pertahankan Performa

Performa perusahaan unggas masih dihantui sejumlah tantangan, termasuk PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA). Lama berjibaku dengan harga tinggi komoditas bahan baku, harga ayam potong yang masih lesu menjadi tantangan terbaru yang dihadapi.

Asteria Desi Kartikasari

3 Mar 2023 - 16.19
A-
A+
Lika-Liku Emiten Unggas Japfa (JPFA) Pertahankan Performa

Pekerja memberikan pakan ternak./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis, JAKARTA — Performa perusahaan unggas masih dihantui sejumlah tantangan, termasuk PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA). Lama berjibaku dengan harga tinggi komoditas bahan baku, harga ayam potong yang masih lesu menjadi tantangan terbaru yang dihadapi. 

Merujuk laporan Japfa dalam presentasi kinerja 2022, harga day old chicken (DOC) dan ayam broiler selama kurun Maret—Desember 2022 berada di bawah Januari—Februari 2022. Catatan  harga rata-rata DOC itu sempat mendekati Rp5.000 per ekor, sementara harga ayam broiler stabil di bawah Rp20.000 per kilogram selama Agustus—Desember 2022.

“Harga broiler dan DOC anjlok pada kuartal II/2020 dan kuartal III/2021 karena permintaan yang lebih rendah akibat pembatasan selama pandemi. Dampak Covid-19 pada permintaan dan harga unggas berlanjut pada 2022,” tulis manajemen Japfa.

Meskipun penjualan tahun lalu menembus Rp48,97 triliun yang merefleksikan kenaikan 9,12 persen year on year (YoY), tetapi terdapat kontraksi pada margin laba usaha. Peternakan komersial yang menjadi kontributor pendapatan terbesar membukukan pertumbuhan 7,72 persen menjadi Rp18,96 triliun. Namun margin laba usaha segmen ini bertengger di -3,3 persen atau turun daripada 2021 -1,7 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Asteria Desi Kartikasari
Anda belum memiliki akses untuk melihat konten

Untuk melanjutkannya, silahkan Login Di Sini

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.