Bisnis, JAKARTA— Perluasan pasar sektor hulu hingga hilir untuk penggunaan kendaraan listrik terus digenjot oleh Grup Bakrie, anak usaha PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) melalui akan usahanya, PT VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR). Apalagi, potensi investasi baterai listrik di Indonesia makin potensial.
Misalnya saja, untuk menggambarkan potensi investasi baterai listrik tersebut, belum lama ini Hon Hai Technology Group atau biasa Foxconn yang berbasis di Taiwan akan memulai investasinya yang mencapai US$8 miliar atau Rp114 triliun pada paruh kedua tahun ini. Proyek ini akan dibangun di Batang.
Produsen iPhone ini berkomitmen untuk membangun fasilitas pembuatan baterai listrik, termasuk sel baterai, modul baterai, dan baterai. Produksi juga mencakup kendaraan listrik roda empat, kendaraan listrik roda dua, dan bus listrik (e-bus).
Tak hanya itu, sebelumnya juga nyaring terdengar kabar penanaman modal oleh produsen kendaraan listrik terbesar dunia, Tesla , meskipun hingga saat ini belum ada kepastian baru terkait kabar tersebut.