Masih Koreksi, Aliran Dana Mengalir ke Bitcoin

Harga sejumlah pemimpin kapitalisasi pasar cryptocurrency terkoreksi tetapi aliran dana mengalir ke Bitcoin. Simak penjelasannya.

Duwi Setiya Ariyanti

9 Des 2021 - 19.10
A-
A+
Masih Koreksi, Aliran Dana Mengalir ke Bitcoin

Harga sejumlah pemimpin kapitalisasi pasar cryptocurrency terkoreksi tetapi aliran dana mengalir ke Bitcoin. (Antara)

Bisnis, JAKARTA— Deretan pemimpin kapitalisasi pasar cryptocurrency terkoreksi tetapi aliran dana tercatat mengalir ke Bitcoin.

Dikutip dari Coinmarketcap, Kamis (9/12/2021) pukul 18:05 WIB, lima aset crypto yang tumbuh secara harian yakni Binance Coin, Tether, XRP, dan Terra. Sementara itu, Bitcoin, Ethereum, Solana, Cardano dan Polkadot terkoreksi secara harian.

Di tengah koreksi harga sejumlah aset cryptocurrency, terdapat pemegang Bitcoin yang melakukan akumulasi aset dengan nilai lebih dari US$150 juta, seperti dikutip dari Markets Insider.

Dengan tambahan dana tersebut, tiga investor Bitcoin menggenggam dana terbesar senilai US$6 miliar. Adapun, harga aset dengan kapitalisasi paling besar itu terkoreksi hampir 30 persen pada akhir pekan dan berangsur pulih.

Pemegang Bitcoin yang tak diketahui namanya beraktivitas di pasar cryptocurrency pada Februari 2019 ketika Bitcoin ditransaksikan pada rentang US$3.000 dan telah mendapatkan keuntungan sebesar US$3,4 miliar.

Sejumlah analis menyebut aksi jual di pasar cryptocurrency terjadi akibat masalah terkait menyebarnya varian baru Covid-19, Omicron dan kenaikan peluang bahwa bank sentral Amerika Serikat mempercepat pengetatan moneter. Analis juga menyebut bahwa koreksi pasar terjadi sesuai struktur dengan pelaku pasar menggunakan produk turunan dan pinjaman.

Di tengah pasar cryptocurrency yang terkoreksi, China dan Hong Kong melaju ke fase kedua uji transaksi antarbatas wilayah yang menggunakan mata uang digital. Mata uang digital tersebut dirilis oleh bank sentral, seperti dikutip dari Coindesk.

Dua negara itu mampu menyelesaikan uji teknis tahap pertama yang mencakup isi ulang, transfer dan membayar melalui dompet digital yuan. Adapun, transaksi tersebut terselenggara atas kolaborasi bank Hong Kong dan mitra pedagang.

Pada fase kedua, mereka akan mencoba untuk menghubungkan sistem mata uang digital dan sistem pembayaran lebih cepat (faster payment system/FPS), sebuah sistem pembayaran digital antarbank di Hong Kong.

Direktur Institut Mata Uang Digital Bank Sentral China, Mu Changchun menyebut di masa depan, turis China bisa menggunakan yuan digital ketika bertransaksi di Hong Kong.

“..dan pedagang lokal akan menerima uang dalam bentuk Hong Kong dolar sehingga tak ada penukaran mata uang,” katanya.

Dia juga menyebut proyek multilateral yakni mBridge untuk mengakomodasi transaksi antara China, Hong Kong, Thailand dan Uni Emirat Arab (UEA) menggunakan mata uang digital. Adapun, Hong Kong menjadi pusat keuangan internasional bisia membantu ekspansi negara anggota mBridge.

Yuan digital kemungkinan menjadi mata uang digital pertama yang dikeluarkan bank sentral dengan dorongan global. Uji coba telah dilakukan selama kurang lebih setahun tetapi sebagian besar fokus pada transaksi ritel kecil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Duwi Setiya Ariyant*

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.