Bisnis, JAKARTA – Geliat sektor energi bersih di Bursa Efek Indonesia bakal tambah semarak dengan aksi penawaran perdana saham atau initial public offering (IPO) bernilai jumbo dari perusahaan pembangkit listrik tenaga panas bumi.
Adalah konglomerat Prajogo Pangestu yang memboyong bisnis renewable energy, PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) ke lantai bursa dengan mengincar dana segar hingga Rp3,51 triliun.
Saat ini, grup perusahaan mengoperasikan tiga aset panas bumi yang berlokasi di Jawa Barat, yakni Wayang Windu, Darajat, dan Salak. Total kapasitas terpasang sebesar 886 megawatt (MW), mewakili sekitar 38% pangsa pasar di Indonesia.
Masuknya BREN ke dalam jajaran emiten energi baru terbarukan (EBT) di bursa jadi momentum menarik di tengah upaya pemerintah menargetkan bebas dari emisi karbon pada 2060.