Bisnis, JAKARTA — Keandalan bank digital dalam menggaet nasabah baru melalui berbagai strategi promosi tidak serta berbuah manis. Meski pembukaan nomor rekening baru makin bejibun, mayoritas rekening tersebut hanyalah deretan angka yang tak bergerak nominal simpanannya.
Upaya bank-bank digital untuk memacu pertumbuhan nasabah tidak serta merta membuat layanan perbankan yang mereka hadirkan terserap optimal. Nasabah-nasabah baru yang berhasil dijaring cenderung hanya berhenti sampai di pembukaan rekening dan selanjutnya pasif.
Padahal, harapan awalnya bank-bank digital memiliki basis data nasabah besar, selain agar terjadi perputaran uang, juga bank mengetahui pola transaksi nasabah sehingga kemudian mereka dapat menghadirkan produk yang lebih baik lagi.
Tampaknya, tujuan mulia tersebut membutuh waktu yang lebih lama lagi, agar perilaku nasabah dari pasif dapat berubah menjadi lebih aktif dalam bertransaksi. Kepasifan nasabah di bank-bank digital tercermin dari porsi nasabah aktif yang masih lebih kecil dibandingkan dengan total nasabah.