Bisnis, JAKARTA – Dari 36.000 hektare lahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintah (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, masih terdapat sekitar 2.086 hektare yang masih dinyatakan belum clean and clear.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan dari 36.000 lahan IKN, seluas 2.086 hektare masih bermasalah karena diduduki masyarakat.
“Clean and clear itu apa sih? Ya intinya, jangan sampai masih diduduki masyarakat, kemudian belum ditangani dengan baik dan sesuai dengan aturan, lalu dihantam aja atau pun untuk pembangunan, tidak boleh seperti itu,” ujarnya dikutip dari Antara, Sabtu (8/6/2024),
Pihaknya pun telah berbicara dengan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni yang kini juga menjabat Plt Wakil Kepala Otorita IKN untuk menuntaskan masalah tersebut.