Mengasah RKP Sebelum Presiden Jokowi Bacakan Nota Keuangan 2024

Setidaknya ada tiga tahap yang harus dilakukan sebelum nota keuangan dan RAPBN 2024 disampaikan kepada DPR. Ketiga tahap itu adalah musyawarah rencana pembangunan nasional atau musrenbangnas, pembicaraan pendahuluan dengan DPR RI, dan penetapan peraturan presiden tentang RKP 2024.

Saeno

16 Mei 2023 - 17.30
A-
A+
Mengasah RKP Sebelum Presiden Jokowi Bacakan Nota Keuangan 2024

Ilustrasi - Presiden Jokowi saat menyampaikan pidato pengantar RUU APBN tahun anggaran 2023 beserta nota keuangannya pada pembukaan masa persidangan I DPR tahun 2022-2023 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/8/2022)./Bisnis

Bisnis, JAKARTA –  Sebelum Presiden Jokowi membacakan nota keuangan di akhir masa jabatannya, sejumlah angka dan rencana APBN disiapkan. Setidaknya ada tiga tahap yang harus dilakukan sebelum nota keuangan dan RAPBN 2024 disampaikan kepada DPR.  Ketiga tahap itu adalah musyawarah rencana pembangunan nasional atau musrenbangnas, pembicaraan pendahuluan dengan DPR RI, dan penetapan peraturan presiden tentang RKP 2024.

Musrenbangnas yang dimulai pada 2 Mei 2023 telah berakhir. Wakil Presiden Ma'ruf Amin hadir dan menyampaikan pengarahan pada penutupan Musrenbangnas 2023, yang dirangkaikan dengan peluncuran Proyeksi Penduduk 2020-2050 di Jakarta Convention Center, Selasa (16/5/2023).

Wapres berpesan agar seluruh pimpinan K/L dan kepala daerah menjadikan RKP 2024 sebagai panduan yang komprehensif dalam menjalankan program pembangunan.

Wapres juga mendorong agar penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) provinsi dan kabupaten/kota betul-betul memperhatikan sasaran dan target pembangunan pada RKP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Saeno
company-logo

Lanjutkan Membaca

Mengasah RKP Sebelum Presiden Jokowi Bacakan Nota Keuangan 2024

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.