Mengejar Target Penjualan Mobil 2023

Penjualan mobil sepanjang 2023 berpotensi tidak mencapai target, meski angka sasaran yang ditetapkan itu terbilang sangat moderat. Kalangan agen pemegang merek perlu menekan pedal gas lebih dalam lagi untuk berakselerasi.

Fatkhul Maskur
12 Sep 2023 - 12.45
A-
A+
Mengejar Target Penjualan Mobil 2023

GIIAS 2023. Sebanyak 44 mobil terbaru diluncurkan di arena pameran otomotif terbesar Asia Tenggara. - Foto GIIAS

Bisnis, JAKARTA – Penjualan mobil sepanjang 2023 berpotensi tidak mencapai target, meski angka sasaran yang ditetapkan itu terbilang sangat moderat. Kalangan agen pemegang merek perlu menekan pedal gas lebih dalam lagi untuk berakselerasi.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menetapkan penjualan mobil pada tahun ini mencapai 1.050.000 unit. Dibandingkan dengan capaian pada tahun lalu sebanyak 1.048.040 unit, target tahun ini hanya naik tipis 0,2%.

Pertumbuhan pasar mobil yang diproyeksikan pada tahun ini tersebut jauh lebih di bawah performa tahun sebelumnya yang bertumbuh 18,1%. Akselerasi pasar mobil yang kuat terpacu oleh performa tiga merek penguasa pasar terbesar, dan penetrasi pendatang baru.

Ketiga merek tersebut adalah Toyota, Daihatsu, dan Honda, dengan total penguasaan pasar pada 2022 hingga 63,4%. Sementara Mitsubishi Motors dan Suzuki kehilangan sedikit pangsa pasarnya karena penjualannya yang menurun, Hyundai berhasil melipatgandakan penjualannya 963,7%.

Editor: Fatkhul Maskur
company-logo

Lanjutkan Membaca

Mengejar Target Penjualan Mobil 2023

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ