Bisnis, JAKARTA - Momentum libur Natal dan tahun baru (Nataru) selalu dinantikan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional di tengah pergerakan ekonomi domestik yang melaju dan aktivitas bepergian yang melonjak.
Belanja masyarakat baik untuk produk maupun barang yang cenderung naik ke masa puncak pada akhir tahun seringkali menjadi pengungkit produk domestik bruto (PDB).
Ekonom memperkirakan momentum Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 atau Nataru 2024 akan mampu mengerek pertumbuhan ekonomi Indonesia kembali berada di atas 5%. Setelah pada kuartal III/2023 turun ke angka 4,94% ( year-on-year/YoY).
Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah Redjalam mengungkapkan bahwa momen libur Nataru memang memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.