Bisnis, JAKARTA – Suka atau tidak suka, dunia menantikan ekonomi China kembali dibuka untuk dunia. Meski dibayangi perseteruan dengan Amerika Serikat, China terlalu penting untuk terus dibiarkan menutup wilayahnya. Sebagai pasar konsumen terbesar dan importir terbesar kedua di dunia, pembukaan kembali China akan berdampak pada pergerakan ekonomi dunia.
IMF menyebut, bersama India, China akan menjadi penyumbang penting bagi pertumbuhan dunia pada tahun 2023. Kepala Ekonom IMF Pierre-Olivier Gourinchas dalam paparan World Economic Outlook Januari 2023 menyebut China dan India sebagai pasar negara berkembang yang menonjol.
Menurut Gourinchas ekonomi negara berkembang secara keseluruhan diperkirakan akan tumbuh 4 persen pada 2023 dan 4,2 persen pada 2024. "China dan India akan menyumbang sekitar setengah dari pertumbuhan dunia pada tahun 2023," ujarnya dalam paparan World Economic Outlook Januari 2023, Selasa (31/1/2023).
Ekonomi China diperkirakan tumbuh 5,2 persen pada 2023 dan 4,5 persen pada 2024. Prediksi itu lebih tinggi dari pertumbuhan 3 persen pada tahun 2022.