Bisnis, JAKARTA — Ibu Kota Negara Nusantara diharapkan tidak sekadar dikembangkan menjadi kota pintar, tetapi juga berkelanjutan alias smart and sustainable city. Dalam kaitan itu, manuver pemerintah menggandeng Huawei Co. Ltd. sebagai peladen teknologi di IKN dinilai sudah tepat.
Untuk diketahui, Kementerian Komunikasi dan Informatika belum lama ini menjajaki kerja sama dengan Huawei dalam penerapan teknologi 5G, khususnya untuk pengembangan kota pintar (smart city) di IKN Nusantara.
Ketua Pusat Studi Kebijakan Industri dan Regulasi Telekomunikasi Indonesia ITB Ian Yosef M. Edward menilai rencana kerja sama tersebut adalah keputusan yang wajar mengingat Huawei merupakan salah satu penyedia teknologi 5G terdepan di dunia.
(BACA JUGA: Bertaruh Kemegahan Infrastrukur Teknologi di IKN)