Bisnis, JAKARTA – Sektor kesehatan nasional makin memegang peranan penting seiring meningkatnya kebutuhan ketersediaan obat dan layanan guna menopang kemajuan generasi bangsa dalam berbagai aktivitas pembangunan.
Karena itu dalam upaya memperkuat kemandirian kesehatan nasional, Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia (GP Farmasi) berkomitmen dengan menjamin ketersediaan obat dan vitamin di seluruh Indonesia melalui pelaku industri kesehatan dan farmasi di dalamnya.
Ketua Umum GP Farmasi Tirto Kusnadi menyebutkan komitmen itu melibatkan 160 pabrik farmasi yang memproduksi kurang lebih 2.000 jenis zat obat serta kekuatan saluran distribusi anggota ke berbagai daerah.
“Kami optimistis dapat berkontribusi dalam mengurangi ketergantungan obat-obatan impor," ujarnya baru-baru ini.