Bisnis, JAKARTA - BMW i4 pertama resmi diserahkan kepada pemiliknya, akhir pekan lalu. Merek pabrikan mobil Jerman masih akan meningkatkan serangan kendaraan listriknya ke pasar dunia.
Stefan Ballin, pemilik perusahaan kontraktor listrik, adalah salah satu pelanggan pertama yang menerima pengiriman BMW i4. “Tidak mungkin, pada saat saya memesan, untuk melakukan test drive, tetapi saya tahu BMW i4 adalah mobil yang tepat untuk saya!" katanya seperti dikutip dari siaran pers BMW, Selasa (30/11/2021).
Ia terkesan dengan konsepnya, yakni simbiosis antara jangkauan, desain elegan, dan kesan sportif BMW. Ia juga menginginkan mobil yang akan menunjukkan bagaimana pihaknya, sebagai perusahaan yang inovatif, dapat dengan nyaman mengintegrasikan elektromobilitas ke dalam lingkungan pribadi dan kerjanya.
"Saya juga menantikan kenikmatan berkendara yang sportif dengan nol emisi di i4 – karena listrik yang saya perlukan untuk menjalankannya akan berasal dari sistem fotovoltaik kami sendiri.”
Bernhard Kuhnt, Senior Vice President BMW Group Market Germany, mengatakan bahwa penyerahan unit BMW i4 kepada pelanggan pertamanya adalah momentum yang sangat istimewa. BMW i4 menunjukkan dengan cara yang emosional seberapa baik sepenuhnya-listrik mobilitas dan dinamika berkendara yang sportif cocok bersama.
"Bagi kami, oleh karena itu jelas: BMW i4 akan menawarkan kepada pelanggan kami dimensi kenikmatan berkendara yang benar-benar baru."
Pada kesempatan istimewa ini, BMW Group tidak melewatkan kesempatan untuk mengundang pelanggan pertama BMW i4s ke program pendamping di sekitar Gran Coupé full-electric di Munich.
Bernhardt Kuhnt mengatakan BMW i4 menunjukkan keberhasilan. Hal ini terlihat dari permintaan yang sangat tinggi terhadap mobil ini.
Kami senang dapat memperluas jajaran produk elektrifikasi dengan Gran Coupé yang sepenuhnya elektrik dan sportif ini pada waktu yang tepat dan untuk menghadirkan kendaraan pertama kepada pelanggan hari ini, tiga bulan lebih awal dari yang direncanakan semula.
Pengiriman pertama BMW i4 hari ini, dan BMW iX pertama dalam waktu sekitar seminggu, merupakan tonggak lebih lanjut bagi BMW Group di jalan menuju elektromobilitas.
Teknologi Sasis
BMW i4 menggabungkan karakteristik sportif dengan desain elegan – dan membawa elektromobilitas ke inti tradisional merek BMW. Gran Coupé empat pintu adalah BMW full-electric pertama yang secara konsisten diarahkan pada dinamika berkendara. Dinamika berkendara yang mengesankan dan jangkauan tinggi digabungkan dengan memanfaatkan kekuatan teknologi penggerak yang efisien dan konstruksi ringan yang cerdas.
Rentang dan teknologi inovatif juga menjadi pertimbangan pembelian bagi Ronny Scharschmidt, yang perusahaannya mengimplementasikan proyek konstruksi regional dengan energi terbarukan.
“Saya memutuskan i4 karena jangkauan dan banyak fungsi mengemudi baru serta sensor terpasang yang membuat berkendara lebih aman dan nyaman. Perjalanan panjang pertama saya di BMW i4 akan dari Munich langsung pulang ke Saxony-Anhalt. Sementara itu, ada cukup pengisi daya cepat sehingga tidak perlu khawatir tentang pengisian daya lagi."
Ketika pelanggan BMW Group membeli kendaraan listrik, ia datang dengan Kartu Pengisian BMW atau MINI yang memberi mereka akses ke salah satu jaringan pengisian terbesar di dunia.
BMW juga menawarkan dua opsi untuk pengisian daya yang nyaman di rumah: BMW Wallbox dan Smart Wallbox dari mitra BMW Group NewMotion. Misalnya, wallbox ini juga memungkinkan pengemudi mobil perusahaan untuk secara tepat mencatat proses pengisian untuk tujuan akuntansi.
Setrum BMW Group
Saat ini, satu dari empat model BMW yang dikirim di Jerman sudah dilengkapi dengan drive train listrik penuh atau plug-in hybrid. Pada akhir kuartal ketiga, sekitar 41.900 BMW berlistrik dan 8.820 MINI berlistrik telah dikirimkan ke pelanggan.
Penyerahan BMWi4 kepada pemiliknya lebih cepat 3 bulan dari jadwal semula.
MINI Cooper SE full-electric saja sudah menyumbang sekitar 20 persen dari penjualan merek MINI. Di Jerman, BMW Group telah hampir menggandakan penjualan model elektrifikasi dibandingkan dengan tahun sebelumnya, sekitar 25 persen.
Selain dua unggulan inovasi utama, BMW iX dan BMW i4, BMW i3, MINI SE dan BMW iX3 sudah ada di pasaran. Ini akan diikuti di tahun-tahun mendatang oleh versi full-electric BMW Seri 7, BMW X1 dan BMW Seri 5 volume tinggi.
Setiap pabrik di Jerman akan memproduksi mobil listrik penuh mulai 2022 dan seterusnya. Penerus full-electric dari MINI Countryman dan Rolls-Royce Spectre all-electric juga akan dirilis ke pasar.
Pada 2023, BMW Group akan memiliki setidaknya satu model full-electric di sekitar 90 persen segmen pasarnya saat ini. BMW Group mengharapkan kendaraan listrik sepenuhnya menyumbang setidaknya 50 persen dari penjualan globalnya pada 2030.