Bisnis, JAKARTA — Industri hulu minyak dan gas bumi di Indonesia ke depannya masih akan memegang peranan penting meskipun ada target besar transisi energi yang harus dipenuhi. Namun, penyediaan energi yang berkelanjutan dan terjangkau harus dipastikan keberadaannya oleh seluruh pemangku kepentingan.
Itu sebabnya, diperlukan kolaborasi antara pemerintah dan pelaku industri di sektor migas agar kebijakan yang tepat dan model bisnis yang kompetitif untuk mendukung penerapan teknologi rendah emisi pada aktivitas migas di Indonesia dapat segera terwujud.
Baca juga: Perkuat Ancang-Ancang, Indonesia ‘Buka Jalan’ Kembangkan Nuklir
Demikian disampaikan Presiden Indonesian Petroleum Association (IPA) Yuzaini Bin Md Yusof di sela-sela acara IPA Annual General Meeting (AGM) ke-51 di Jakarta, belum lama ini.