OPINI : Menuju Ketersediaan Energi yang Adil dan Terjangkau

Pandemi Covid-19 diprediksikan dapat menciptakan scarring effects atau efek luka memar terhadap perekonomian dan pembangunan global. Belum pulihnya luka memar tersebut secara tuntas, perekonomian global kembali menghadapi tantangan baru berupa kenaikan harga energi dan pangan, serta potensi resesi global akibat perang Rusia dan Ukraina.

Edwin Syahruzad

11 Agt 2022 - 06.50
A-
A+
OPINI : Menuju Ketersediaan Energi yang Adil dan Terjangkau

Direktur Utama PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) Edwin Syahruzad

Kebijakan bank sentral di dunia, terutama The Fed untuk menaikkan tingkat suku bunga acuan secara agresif juga diprediksikan akan menghambat pemulihan ekonomi global dan menimbulkan debt distress. Dengan terbatasnya kapasitas fiskal terutama di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah diprediksikan akan dapat memengaruhi pencapaian Sustainable Development Goals (SDG) di tahun 2030. Bagaimana dengan Indonesia?

Baru saja BPS mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II/2022 sebesar 5,44 persen (YoY). Di keseluruhan 2022, IMF memprediksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan dapat mencapai 5,3 persen, jauh lebih tinggi dari proyeksi pertumbuhan ekonomi global pada 2022 sebesar 3,2 persen.

Untuk menjaga pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif, Pemerintah Indonesia mengambil kebijakan transformasi struktural yang salah satunya adalah upaya mengatasi dampak perubahan iklim untuk tetap memenuhi komitmen pencapaian SDGs. Komitmen tersebut diwujudkan dalam keikutsertaan Indonesia di dalam Paris Agreement yang ditegaskan dengan Dokumen Kontribusi Nasional atau NDC, di mana ditargetkan pengurangan gas rumah kaca (GRK) sebesar 29 persen secara mandiri dan 41 persen dengan dukungan internasional dapat tercapai di tahun 2030.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Yanita Petriella
company-logo

Lanjutkan Membaca

OPINI : Menuju Ketersediaan Energi yang Adil dan Terjangkau

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.