Dalam laporan Regional Economic Outlook (REO) Oktober 2021, IMF melihat risiko pandemi yang cenderung meningkat sejak April 2021 mengakibatkan penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi kawasan Asia Pasifik.
IMF merevisi ke bawah proyeksi pertumbuhan ekonomi kawasan itu untuk tahun ini sebesar 1,1% menjadi 6,5%.
Revisi proyeksi pertumbuhan juga terjadi untuk Indonesia dengan pertumbuhan ekonomi tahun ini diperkirakan 3,2%, turun dari 4,3% pada proyeksi April.
Penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi kawasan ini antara lain disebabkan karena cepatnya penyebaran Covid-19, khususnya varian Delta, di saat tingkat vaksinasi masyarakat yang masih rendah.