Bisnis, JAKARTA - Presiden Joko Widodo memberi sinyal untuk mengakhiri pandemi dengan menghentikan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan masuk ke fase normal Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2023. Hal itu seiring dengan keberhasilan mencetak rapor hijau dalam perekonomian.
Hal itu disampaikan dalam Outlook Perekonomian Indonesia 2023 di Ballroom Ritz Carlton, Rabu (21/12/2022). Optimisme tersebut merujuk pada data konfirmasi kasus positif yang kian merosot.
“Kasus harian kita berada di angka 1.200 [kasus konfirmasi] dan mungkin nanti akhir tahun kita akan menyatakan berhenti PSBB dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat [PPKM] kita,” ujarnya.
Di samping itu, sejumlah indikator ekonomi berhasil menunjukkan pemulihan, yakni pertama, kinerja defisit APBN yang diprediksi kuat di bawah 2,5 persen dari produk domestik bruto (PDB) pada tahun ini. Kedua, kinerja ekspor yang surplus selama 31 bulan, surplus transaksi berjalan yang masih cukup tinggi.