Pangsa Pasar Susut, Merek Mobil Jepang Tambah Investasi

Pabrikan otomotif Jepang siap menambah investasi untuk memperkuat basis produksi dan pasarnya di Indonesia. Sejak beberapa tahun terakhir, dominasi merek Jepang menyusut seiring dengan ekspansi pabrikan Korea dan China di Indonesia.

Fatkhul Maskur

31 Jul 2022 - 23.00
A-
A+
Pangsa Pasar Susut, Merek Mobil Jepang Tambah Investasi

Presiden RI Joko Widodo dan PM Fumio Kishida di Tokyo, Rabu (27/07/2022). - Foto Kemenko Perekonomian

Bisnis, JAKARTA - Pabrikan otomotif Jepang siap menambah investasi untuk memperkuat basis produksi dan pasarnya di Indonesia. Sejak beberapa tahun terakhir, dominasi merek Jepang menyusut seiring dengan ekspansi pabrikan Korea dan China di Indonesia.

Komitmen investasi tambahan sejumlah merek mobil Jepang kepada Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perindustrian yang turut mendampingi Presiden Jokowi yang melakukan kunjungan kerja ke Jepang, Rabu (27/7/2022).

Selain mengadakan pertemuan dengan Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako, serta Perdana Menteri Fumio Kishida, Presiden Joko Widodo juga bertemu dengan sejumlah pemimpin perusahaan Jepang di Imperial Hotel, Tokyo, Jepang.

Mereka yang hadir di antaranya CEO Toyota Motor Corp Akio Toyoda, CEO Sojitz Corp Masayoshi Fujimoto, CEO Mitsubishi Corp Katsuya Nakanishi, CEO Mitsubishi Motors Corp Takao Kato, CEO Mitsubishi Chemical Corp Jean-Marc Gilson, CEO Denso Corp Koji Arima, CEO Toyota Tsusho Ichiro Kashitani, Vice President Sharp Corp Masahiro Okitsu, Vice President Inpex Corp Kenji Kawano, dan Vice President Kansai Electric Power Matsumura Mikio.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Fatkhul Maskur
company-logo

Lanjutkan Membaca

Pangsa Pasar Susut, Merek Mobil Jepang Tambah Investasi

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.