Bisnis, JAKARTA - Perlambatan ekonomi yang mulai terjadi periode Juli-September memicu kekhawatiran seiring dengan pelemahan harga komoditas global.
Perekonomian Indonesia dinilai mulai memasuki tren perlambatan yang cukup dalam. Kondisi perlambatan tercermin dari pertumbuhan ekonomi kuartal III/2023 yang tercatat sebesar 4,94% secara tahunan.
Capaian pertumbuhan tersebut lebih rendah dibandingkan dengan kuartal II/2023 yang sebesar 5,17%, juga jauh lebih rendah dibandingkan kuartal III/2021 yang sebesar 5,73% secara tahunan.
"Realisasi pertumbuhan ekonomi ini mengakhiri tren pertumbuhan di atas 5 persen selama 7 kuartal terakhir. Artinya Indonesia mulai memasuki periode perlambatan ekonomi yang cukup dalam," kata Anggota Komisi XI DPR RI Anis Byarwati melalui keterangan resmi, Kamis (9/11/2023).