Bisnis, JAKARTA - Pemerintah menyiapkan strategi fiskal untuk menjaga struktur APBN dengan penggunaan kartu kredit pemerintah domestik dan bantalan sosial tambahan sebagai respons wacana kenaikan harga bahan bakar yang makin menguat.
Kemampuan pemerintah dalam mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan diuji. Tren kenaikan harga minyak dunia membuat pemerintah mesti jeli mengatur strategi fiskal.
Berbagai upaya mulai diluncurkan. Bank Indonesia (BI) baru saja meluncurkan alat pembayaran Kartu Kredit Pemerintah Domestik.
Kartu Kredit Pemerintah berfungsi memfasilitasi pembelian barang dan jasa pemerintah, baik pusat maupun daerah, dengan skema pembayaran kartu kredit pemerintah yang pemrosesannya secara domestik.